Indonesia dengan penduduk lebih dari 270 juta jiwa menempati posisi ke empat dengan penduduk paling banyak di dunia. Hal ini menyebabkan Indonesia menghadapi berbagai masalah yang sangat kompleks, meliputi sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan dan berbagai masalah lain. Pada tahun 2024, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) sebanyak 92,64% masyarakat di Indonesia sudah mendapatkan akses air bersih secara layak. Sedangkan untuk akses sanitasi layak sudah mencapai 83,6% untuk rata rata nasional.
Water, Sanitation and Hygiene (WASH) merupakan kebutuhan dasar yang harus ada di rumah, sekolah, fasilitas kesehatan dan fasilitas umum lainnya. Apabila kebutuhan terhadap air, sanitasi dan kebersihan tidak terpenuhi dengan baik dan layak, hal ini tentu dapat berpengaruh bagi kesehatan, seperti kasus diare yang terjadi akibat dari tidak adanya sarana air bersih, sanitasi dan kebersihan yang layak sering kali menyebabkan kematian bagi anak di bawah 5 tahun.
Dalam membangun sanitasi yang layak ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti pembangunan septic tank yang tidak boleh terlalu dekat dengan sumber air bersih. Menurut SNI 2398 tahun 2017 septic tank harus memiliki jarak 10 meter dari sumur air bersih, hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pencemaran dari septic tank ke sumur air bersih. Selain membangun septic tank yang sesuai standar SNI, proses mengalirkan air limbah domestik dari unit plambing menuju septic tank dan unit pengolahan limbah perlu diperhatikan, pastikan untuk menggunakan material produk yang berkualitas untuk mendukung prosesnya, sehingga potensi kebocoran dan pencemaran dapat diminimalisir.
Salah satu komponen yang penting yaitu pipa untuk mengalirkan air limbah, air limbah yang mengandung berbagai macam zat berpotensi menimbulkan korosi pada pipa, maka diperlukan pipa khusus air limbah untuk mengakomodir kebutuhan tersebut. Rucika Lite merupakan salah satu solusi pipa air limbah yang dihadirkan oleh Rucika. Rucika Lite terbuat dari material unplasticized Poly(vinyl) Chloride (uPVC) dengan standar SNI 06 – 0162 (Pipa PVC untuk saluran air buangan di dalam dan di luar bangunan).
Selain itu, dengan menggunakan pipa Rucika Lite khusus untuk air limbah, kita turut mendukung terciptanya sistem sanitasi yang lebih higienis, karena pipa Rucika Lite bekerja dengan sistem tertutup dibandingkan dengan saluran pembuangan tradisional yang lebih sering menggunakan sistem terbuka, sehingga dengan menggunakan Rucika Lite mampu mengurangi potensi pencemaran lingkungan.
Pipa Rucika Lite juga didukung dengan berbagai keunggulan yang cocok untuk aplikasi air limbah yaitu material yang tahan korosi dan abrasi, serta memiliki permukaan dalam halus yang sangat cocok untuk air limbah yang memiliki berbagai macam kandungan zat kimia dan deposit. Didukung dengan sistem penyambungan yang mudah menggunakan rubber ring joint yang terbuat dari material Styrene Butadiene Rubber yang tahan terhadap kontaminasi zat kimia, dan juga memiliki varian diameter hingga 630 mm yang mampu menjadi alternatif untuk saluran air limbah perkotaan.
