13 September 2023,

admin_rucika

Sambungan yang Sempurna, dengan Aplikasi yang Sempurna

Dalam aplikasinya pipa memiliki fungsi yang berbeda beda, oleh karena itu material yang digunakan pun berbeda disesuaikan dengan aplikasinya. Seperti pipa PPR atau Polypropylene Random type II yang digunakan untuk mengalirkan air panas dan dingin bertekanan, pipa HDPE atau High Density Polyethylene yang digunakan untuk mengalirkan air dingin bertekanan yang dapat digunakan pada aplikasi lahan berkontur ekstrim, dan pipa uPVC atau unplasticized Poly(vinyl) Chloride yang digunakan untuk mengalirkan air bersih bertekanan dan air buangan.

Dengan material yang berbeda dan aplikasi yang berbeda berpengaruh pada proses penyambungan yang digunakan. Metode penyambungan pipa dibagi menjadi dua, yaitu flexible joint, merupakan metode penyambungan yang dilakukan agar pipa & sambungan dapat dilepas dan dipasang kembali. Sedangkan untuk metode penyambungan fix joint, merupakan metode penyambungan yang tidak bisa dilepas dan dipasang, dengan kata lain apabila sambungan fix joint sudah disambung, maka akan menjadi sambungan tetap, sehingga jika diperlukan perbaikan penggantian sambungan perlu memotong bagian sambungan. 

joint method

Pada sambungan fix joint umum digunakan pada pipa uPVC yang memiliki jenis sambungan solvent cement joint, solvent cement sendiri menyambungkan pipa uPVC dengan metode solvent welding atau pengelasan secara kimia sehingga membuat sambungan pipa dan fitting menjadi satu kesatuan yang bersenyawa. Rucika menghadirkan solvent cement RUGlue sebagai solusi untuk sambungan pipa dan fitting uPVC yang lebih dari sekedar merekatkan tetapi juga menyatukan. RUGlue memiliki berbagai macam varian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan diameter pipa.

Ruglie all avrian

Dengan keunggulan yang mampu mensenyawakan menjamin sambungan pipa dan fitting yang menggunakan solvent cement terhindar dari kebocoran apabila diaplikasikan dengan benar. Sering kali para aplikator melupakan prosedur pemasangan pipa dan fitting yang benar, kesalahan yang sering dilakukan yaitu mengamplas pipa, dengan mengamplas pipa sebetulnya mengurangi area persenyawaan (fusi) yang memiliki 80% dari kekuatan sambungan pada saat pengelasan kimia sehingga melemahkan area tersebut.

area pensenyawaan

Hal yang perlu diperhatikan yaitu set time & waktu pengeringan. Set time – waktu yang diperlukan untuk sebelum sambungan pipa dipindahkan secara hati-hati. Set time pada pipa ini dipengaruhi oleh diameter dan suhu lingkungan sekitar, sebagaimana tabel dibawah:

set time ruglue

Sedangkan waktu pengeringan yaitu waktu yang dibutuhkan sambungan sebelum diberikan tekanan kerja. Waktu pengeringan ini menjadi elemen penting untuk mendapatkan sambungan solvent cement yang kering sempurna, sehingga menjamin persenyawaan pada sambungan.

waktu pengeringan ruglue

Oleh karena itu, untuk menghasilkan sebuah sambungan yang senyawa dan terjamin dari kebocoran tidak hanya dipengaruhi oleh produk saja, pada saat aplikasi memegang peranan yang tidak kalah penting pada kesempurnaan sambungan.

 

– ARI –

Share This Post :

guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

OUR PRODUCTS

SORT BY